BY. NANI CAHYANI
Kali ini saya terusik oleh nostalgia masa lalu, yaa… setiap Januari tanggal 1 perayaan besar-besaran menyambut tahun baru, di segala penjuru belahan dunia, tak terkecuali kota Baubau. Kota dimana segala cerita kecilku terukir indah. Kota ini sungguh magnet yang akan terus membuatku rindu kemanapun kaki melangkah. Malam ini pun hal yang sama berulang kembali. Gegap gempita kemeriahan menyatu dalam malam. Setiap insan terlihat asyik masyuk dengan pikiran masing-masing tentang hari esok. Jujur saya sedikit terusik dengan crowded, karena terkadang merasa ingin sendiri dan merindukan tulisan-tulisan yang menemaniku menghabiskan malam. Namun inilah repetition hidup. Suara-suara kembang api yang terus berdentum pongah di tengah malam tepat jam 12 malam di kota Baubau
Segenap wajah-wajah muncul di benakku, apa mereka mengingatku saat fireworks malam ini bermain main di langit malam?. Apa mereka tahu betapa bermaknanya mereka buatku?. Ah… entahlah., rasa rindu dalam contextku tak terbatas pada kekasih namun rindu pada indahnya persaudaraan, dan persahabatan. Merekalah embun sejuk itu, kurindu kesejukannya selalu. Meski toh di malam memasuki tahun 2012 saya tak sendiri melihat kembang api. Seseorang telah hadir memberi dimensi warna yang berbeda dalam hidupku. Ku kan belajar memahami karakternya, karena setiap individu adalah karakter yang butuh di pahami dan memahami.
Hidup pada dasarnya adalah sejarah yang berulang, karena sejarah selalunya mengutip cerita-cerita yang berulang. Setiap perputaran masa yang bergulir dan berkehendak mutlak membawa kita pada kilas balik, akan setiap moment dan rautannya. Hidup adalah selalunya rasional dan irrasional. Kita seperti bermain pada kedua sisinya. Ketika hidup dalam angka-angka rasional, terlihat semuanya identik dengan pertambahan usia. Disisi lain irrasional seakan mengurangi jumlah angka-angka, yaa ibaratnya pengurangan. Itulah alam gaib dan langit. Irrasional kita belum dapat menjamahnya karena langit menyimpan rahasianya.
Saya mencoba berdamai dengan pikiranku, memintanya untuk berhenti lah sejenak merangkai kata-kata. Ku ingin melepas atributku sementara waktu. Tuk, menyatu dengan banyaknya doa-doa dan asa-asa yang berterbangan di langit malam ini. Tetap saja pikiranku tak mau kompromi, ia terus mengikat bahasanya yang terkadang tak kupahami. Menjadi penyair dalam versi ku yang berbeda. Teguhku padamu Sang Khalik. Ku yakin engkaulah sutradara hidupku yang sempurna. Toh tetaplah ku nikmati peran yang telah Engkau telah gariskan.
Malam ini euforia pergantian tahun di setiap sudut kota Baubau, malam ini kawan berulang tahun, malam ini kawan tertawa, malam ini babak baru hidup akan kujalani. Mmmm, segelas saraba, segelas jus alpukat, menemani kebersamaan yang pecah oleh canda yang akan menjadi kisah yang terlewatkan. Kutak ingin moment ini tak terabaikan. Hp Nokia X2-00 selalunya mengabadikanya. Dengan kekocakan kawan yang tak berhenti berceloteh. Ah… kau terlalu baik untuk tak ku hiraukan, walau terkadang kesal oleh tingkahmu namun tetaplah kau seperti merpati putih yang lugu. Kelak ada hari yang akan mencerahkanmu hingga terdewasakan oleh profesi dan lingkungan sekitarmu. Kisah lain di malam ini, saat seorang sahabat yang telah ku anggap seperti adik sendiri. Merasa tak pantas berada pada lingkungan yang bukanlah miliknya. Mestinya dalam hal apapun teruslah menjadi pribadi yang menyenangkan serta fleksibel. Hingga orang-orang merindukanmu selalu. Kubangga saat memperkenalkannya pada yang lainnya karena toh dia pantas di banggakan. Kurintis hal yang telah dirintisnya sekarang, ku ingin melihatnya meraih bintang-bintang di tahun 2012. Hingga Januari kan menyisakan sepenggal ceritaku. Membuka lembaran baru dan menuju sebuah kota meraih citaku.
Kuterus mencari kata-kataku, hingga di malam tahun baru 2012 di lantai dua “Umna Plaza”. Saat menyaksikan fireworks. Ku menyusun bahasa sederhanaku sendiri “,teruslah lakukan usaha-usaha kecil. Stay fokuslah pada tujuanmu. Tetaplah memiliki ketekunan dan teruslah berusaha. Melangkahlah pada hari esok karena setiap step menaikkan kualitas dan mendewasakan kita, setiap step haruslah berasal dari hati.” Pemaknaan 2012 yang sederhana buatku.. yaaa sahabat semoga semua mimpi will come true.
Goresanku in my private room. Selepas pergantian tahun dari 2011 menuju 2012. Semoga semuanya menjadi lebih baik di tahun 2012.., pintaku semoga selalu.
Baubau, 1 Januari 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar