Jumat, 29 Juni 2012

MERINDUKAN HARI INI

BY. NANI CAHYANI Setiap hari ku menjalani aktifitasku mengajar pada Prog. Studi Bahasa Inggris di universitas swasta terbesar di Sulawesi Tenggara tepatnya Unidayan Baubau. Membagi pengetahuan, bercanda kecil dengan mahasiswa, mendengarkan keluhan klasik mereka, menjadi kakak untuk mereka, menjadi sahabat mereka, harta yang sangat mahal. Entah mengapa hari ini rasanya tak ada mood untuk mengajar apa dikarenakan pertemuan terakhir mengajar setelahnya di hari senin final akan dimulai. Memasuki ruang kelas ada perasaan haru melihat mahasiswa, ada ruang dalam hatiku yang memang buat mereka semua seperti rindu bersama mereka. Hingga terbersit pemikiran untuk menyampaikan unek unek dalam hati. Entah mengapa ide menyuruh
mereka menulis hal-hal yang mereka sukai dan tidak sukai tentang diriku hadir begitu saja hehehe. Suasana kelas seketika riuh namun tak berlangsung lama merekapun Nampak serius menulis apa yang ada dalam benak mereka. Setiap mahasiswa seperti bercerita dengan bahasa mereka yang unik, sempat pula saya singgah di sudut ruangan menanyai apa yang mereka tulis sebagian terkesan membiarkan tulisannya terbaca olehku namun sebagian menutupinya, tak mengapalah jika hal tersebut membahagiakan mereka. Toh mereka juga punya hak berdemokrasi dengan caranya sendiri. Alam pikiranku saat itu seperti menerawang jauh, flashback saat pertemuan pertamakali mengajar mereka. Tak terasa waktu memutar segala hal menjadi kini, kekinianku bersama mereka hari ini. Memandang wajah-wajah yang bersinar terang, mencintai dari lubuk hati yang terdalam. Setiap dari mahasiswa memberiku cerita indah. Seperti lagu Jason Myras yang dinyanyikan oleh salah satu mahasiswaku saat diskusi kelompok membahas topik musik, wajah kesal mereka saat terlambat 10 menit tak kuperbolehkam masuk perkuliahan, menghargai undangan mahasiswa yang menjadi host English radio interactive program, saat tugas menulis artikel harus diupload setiap harinya Nampak wajah tersenyum yang dipaksa ah…. dalam hati mereka mungkin menggerutu “,tugaaaas lagi”. Semua peristiwa peristiwa itu seperti rangkaian harmoni indah yang berirama menggodaku untuk tersenyum dan sangat merindukan semuanya. Perasaan berbaur menjadi cerita yang kuceritakan dengan versi bahasa yang sarat pemaknaan akan arti ikatan hati yang tersimpul erat. Waktupun seperti paham bahwa kisah mereka akan kulalui dalam chapter hidupku selanjutnya. Sayapun akan seperti mahasiswa-mahasiswa ini menjadi mahasiswa pada Prog. Studi Pasca unhas, mungkin keluhan mereka akan kurasakan juga tapi itulah hidup seperti pengulangan indah. Namun hari melihat mereka hari ini sangat berharga. Kuyakin kelak cerita ini akan sangat kurindukan saat berada di kampus merah langit Universitas Hasanuddin… mmmm ya satu tahun lebih adalah proses pembuktian diri dan kualitas untuk bisa meraih mimpi indah dan masa depan yang indah semoga…, Tulisan ini hadir ketika mengajar di salah satu kelas Speaking III. Rindu menjadi milikku yang sempurna mencintai sepenuhnya dengan memberi penghargaan untuk semua upaya meraih mimpi-mimpi indah… kita adalah kita, ketika kita satu menjadi ikatan cerita.., mmmm….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar